PENCEGAHAN STUNTING DI DESA SLUKATAN DALAM MENCIPTAKAN KELUARGA SAKINAH (STUDI DI BALAI PENYULUH KELUARGA BERENCANA (KB) KECAMATAN MOJOTENGAH)

Detail Cantuman

Prodi Hukum Keluarga

PENCEGAHAN STUNTING DI DESA SLUKATAN DALAM MENCIPTAKAN KELUARGA SAKINAH (STUDI DI BALAI PENYULUH KELUARGA BERENCANA (KB) KECAMATAN MOJOTENGAH)

XML

Dalam agama diciptakannya keluarga untuk menciptakan keturunan yang berkualitas. Dibutuhkan perencanaan awal, akibat tidak berfungsinya keluarga dengan baik adalah terjadinya balita stunting. Balita stunting ini memiliki dampak berkepanjangan dengan efek yang cukup kompleks menajdi siklus kemiskinan. Pada aspek kesehatan balita stunting selain kondisi gagal tumbuh juga mempengaruhi kondisi tubuh mudah terkena virus dan penyakit. Bayi memiliki potensi kehilangan sebagian masa produktifnya. Pada aspek pendidikan, akan mempengaruhi kecerdasan anak, dibandingkan dengan anak seumurannya tingkat kecerdasan anak stunting lebih rendah, hal ini akan mempengaruhi proses belajar anak yang dikemudian hari akan berdampak pada kondisi keterbatasan ekonomi dalam keluarga. Hal ini maka diperlukan upaya pencegahan yang strategis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pencegahan stunting di Desa Slukatan oleh Balai Penyuluh Keluarga Berencana (KB) Kecamatan Mojotengah dan keterkaitannya dalam menciptakan keluarga sakinah. Penelitian lapangan ini dengan menggunakan metode kualitatif. Data yang diperoleh yaitu melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah data terkumpul kemudian diuraikan dan disimpulkan dengan cara induktif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pencegahan Stunting di Desa Slukatan oleh Balai Penyuluh Keluarga Berencana KB Kecamatan Mojotengah dilakukan secara insidental dilakukan dengan pemberian kloset, pembinaan pembuatan kandang yang sehat, pembuatan PDAM, dan pendataan keluarga; pencegahan dengan 3 tahapan yaitu tahap pembentukan perilaku sadar dengan sosialisasi, tahap kecakapan keterampilan dilakukan dengan meningkatkan program posyandu, kelas ibu hamil, dan pendampingan balita, tahap peningkatan intelektualitas dan keterampilan dengan meningkatkan akses kesehatan, membuat PDAM, dan pembinaan forum remaja; pencegahan dengan kerjasama KUA yaitu pembinaan calon pengantin terkait membina keluarga sejahtera, kesehatan reproduksi, dan stunting. Pencegahan ini dilaksanakan dengan baik terjadi penurunan balita stunting, pada ahkir tahun 2021 tercatat menjadi 22 balita stunting. Keterkaitan upaya pencegahan stunting di Desa Slukatan maka dikategorikan sebagai bentuk usaha dalam menciptakan keluarga sakinah. Dalam pelaksanaannya dilakukan pembinaan calon pengantin memiliki keterkaitan dalam kesiapan menciptakan generasi berkualitas, kegiatan pendampingan ibu hamil memiliki keterkaitan dalam kewajiban menyusui, kegiatan pemahaman gizi dan pemberian MPASI memiliki keterkaitan dalam memberikan makanan halal dan thayyib, dan penerapan pola hidup sehat dalam upaya pencegahan stunting memiliki keterkaitan dalam menciptakan ketentraman dan kenyamanan keluarga.

Kata Kunci: Keluarga Sakinah, Stunting, Generasi Berkualitas, dan Intervensi.


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Anggun Indriyani - Personal Name
Student ID
2018060002
Dosen Pembimbing
Dr. Mutho`am, S.H., M.S.I - - Dosen Pembimbing 1
Nila Amania, S.H., M.H. - - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
74230
Edisi
Published
Departement
Hukum Keluarga
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Universitas Sains Al-Qur'an : Wonosobo.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
FSH-HK 607 ANG p
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail